LAMONGAN – Pendopo Lokatantra di Lamongan menjadi tempat penuh kehangatan dan kebersamaan di bulan Ramadan.
Bupati Yuhronur Efendi, yang akrab disapa Pak Yes, mengajak 356 penyandang disabilitas untuk berbuka puasa bersama.
Acara yang penuh makna ini diinisiasi oleh Tim Penggerak PKK Kabupaten Lamongan dan Baznas Kabupaten Lamongan, dan berlangsung pada Jumat, 21 Maret 2025.
“Alhamdulillah, di bulan suci Ramadan ini, kita dapat memanfaatkan momen yang indah ini untuk mempererat tali silaturahmi, khususnya dengan saudara-saudara kita penyandang disabilitas Lamongan yang begitu bersemangat,” ungkap Bupati Pak Yes dengan penuh haru.
Kegiatan tahunan ini tidak hanya menghadirkan para siswa disabilitas, tetapi juga para pendamping dan guru yang setia mendampingi mereka.
“Kita mengundang para peserta dari Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri, SLB Maarif NU, Yayasan Al Mizan, dan Forum Perlindungan dan Pemenuhan Hak Disabilitas (FP2HD) Lamongan,” jelas Pak Yes.
Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Lamongan, Anis Kartika Yuhronur Efendi, menjelaskan bahwa pemilihan sasaran kegiatan ini dilakukan melalui koordinasi yang matang dengan Dinas Sosial Kabupaten Lamongan dan FP2HD Lamongan.
Sebagai bentuk kepedulian, selain berbuka puasa bersama, 356 penyandang disabilitas yang hadir juga menerima bingkisan berupa uang tunai sebesar 50 ribu rupiah.
Ketua Baznas Kabupaten Lamongan, Bambang Eko Muljono, menambahkan bahwa zakat, infaq, dan shodaqoh yang dikumpulkan dari ASN Lamongan juga dialokasikan untuk membantu penyandang disabilitas dalam mempelajari Al-Qur’an.
“Sebagian zakat ASN kita gunakan untuk menyediakan Al-Qur’an braille, sehingga saudara-saudara penyandang disabilitas dapat belajar membaca Al-Qur’an,” tuturnya.
Bambang juga menjelaskan bahwa zakat ASN yang terkumpul sebesar 2,5% dari gaji ASN, dan sebagian besar dana tersebut dikelola oleh Baznas untuk mendukung berbagai kegiatan sosial, termasuk memfasilitasi pembelajaran agama bagi penyandang disabilitas.
Melalui kegiatan ini, Bupati Pak Yes berharap dapat terus menjaga kebersamaan dan memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat, terutama bagi penyandang disabilitas di Kabupaten Lamongan. (Bup)
