LAMONGAN – Polres Lamongan menunjukkan kepedulian nyata terhadap peningkatan gizi masyarakat dengan menggelar uji coba operasional Sentra Pengolahan Pangan Gizi (SPPG) Yayasan Kemala Bhayangkari (YKB) Polres Lamongan.
Kegiatan berlangsung Jumat pagi (10/10/2025) di lokasi SPPG YKB Desa Mantup, Kecamatan Mantup, Kabupaten Lamongan.
Acara tersebut dihadiri langsung oleh Kapolres Lamongan AKBP Agus Dwi Suryanto, S.I.K., M.H., bersama Pejabat Utama Polres Lamongan, Pengurus Yayasan Kemala Bhayangkari, Kapolsek Mantup AKP Kharis Ubaidillah, Kepala SPPG YKB Polres Lamongan, serta para suplier SPPG.
Rangkaian kegiatan dimulai dengan pembukaan dan doa bersama, dilanjutkan dengan seremoni pemberangkatan mobil distribusi MBG (Makanan Bergizi Gratis) yang secara resmi dilepas oleh Kapolres Lamongan.
Mobil tersebut kemudian bergerak menuju berbagai titik penerima manfaat di wilayah Kecamatan Mantup dan sekitarnya.
“Uji coba ini kami lakukan untuk memastikan seluruh proses mulai dari pengolahan bahan, pengepakan, hingga distribusi berjalan sesuai standar dan tepat sasaran,” ungkap AKBP Agus Dwi Suryanto.
“Hasilnya akan menjadi bahan evaluasi sebelum operasional penuh dilakukan,” tambahnya.
Dalam tahap uji coba ini, SPPG YKB Polres Lamongan menyalurkan makanan bergizi kepada 148 penerima manfaat yang tersebar di tiga lembaga pendidikan dan sosial, Panti Asuhan Siti Masyitoh Mantup – 54 anak, Pondok Mafatihul Huda – 44 santri, Pondok Tahfidz Qur’an Muhammadiyah – 50 santri.
Setiap penerima mendapat menu makanan bergizi seimbang hasil olahan langsung dari dapur SPPG YKB Polres Lamongan yang telah diuji kualitas dan kelayakannya.
Kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen sosial Polres Lamongan bersama Yayasan Kemala Bhayangkari dalam mendukung program peningkatan gizi masyarakat, khususnya bagi anak-anak panti dan santri yang membutuhkan asupan sehat untuk tumbuh kembang optimal.
SPPG sendiri dirancang sebagai sentra produksi pangan bergizi yang akan menjadi pusat pengolahan, inovasi menu sehat, serta pemberdayaan ekonomi masyarakat lokal.
“Kami ingin memastikan anak-anak mendapatkan asupan yang bergizi dan seimbang, karena dari gizi yang baik akan lahir generasi kuat dan cerdas,” ujar salah satu pengurus Yayasan Kemala Bhayangkari dalam kesempatan itu.
Dengan uji coba ini, Polres Lamongan berharap SPPG YKB dapat segera beroperasi penuh untuk mendukung distribusi makanan bergizi ke berbagai kelompok masyarakat yang membutuhkan, baik di lingkungan pendidikan maupun sosial.
Inisiatif ini juga menjadi bukti nyata bahwa kepolisian tidak hanya hadir menjaga keamanan, tetapi juga aktif dalam misi kemanusiaan dan pemberdayaan sosial.
Uji coba operasional SPPG YKB Polres Lamongan bukan sekadar seremoni, melainkan langkah awal menuju sistem distribusi pangan bergizi yang terstruktur, berkelanjutan, dan berdampak luas.
Dengan dukungan penuh dari Kapolres AKBP Agus Dwi Suryanto dan Yayasan Kemala Bhayangkari, Lamongan kini memiliki satu lagi inovasi sosial yang layak jadi percontohan di Jawa Timur. (Bup)

























