BOJONEGORO – Suasana hangat dan penuh keakraban mewarnai kunjungan silaturahmi Kapolres Bojonegoro, AKBP Afrian Satya Permadi, SH, SIK, MIK ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Bojonegoro, pada Sabtu, 12 Juli 2025.
Kunjungan ini bukan sekedar perkenalan pejabat baru, tapi menjadi sinyal kuat bahwa sinergi antar penegak hukum di Bojonegoro siap diperkuat lebih dalam.
Kehadiran Kapolres bersama rombongan pejabat utama mulai dari Kasat Reskrim, Kasat Lantas hingga Kasat Reskoba disambut langsung oleh Kepala Kejari Bojonegoro, Muji Martopo, dan para pejabat utama Kejaksaan lainnya.
Dalam keterangannya, AKBP Afrian menegaskan bahwa kunjungannya ini merupakan bentuk nyata dari komitmen menjaga komunikasi dan koordinasi lintas lembaga.
“Ini bukan hanya perkenalan, tapi juga bagian dari penguatan sinergitas agar kita bisa saling mendukung menjaga kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat) di Bojonegoro. Intinya, ayo guyub rukun demi masyarakat,” ujarnya kepada awak media.
Bagi Kapolres, kunci utama keberhasilan dalam penegakan hukum adalah komunikasi yang terbuka, koordinasi yang efektif, dan kolaborasi yang berkelanjutan.
Ia berharap jalinan seperti ini bisa mempercepat penyelesaian berbagai tantangan hukum di lapangan.
Sementara itu, Kajari Bojonegoro, Muji Martopo, menyambut baik kunjungan tersebut.
Ia menilai momen ini sebagai titik awal yang sangat positif dalam membangun hubungan kelembagaan yang kokoh dan saling mendukung.
“Kami sangat mengapresiasi langkah Pak Kapolres. Silaturahmi ini penting untuk memastikan kita punya satu visi dalam menjaga keadilan dan keamanan. Kejari siap bersinergi,” tegas Kajari.
Ia menambahkan bahwa Forkopimda yang solid akan menciptakan fondasi kuat bagi sistem hukum yang adil, profesional, dan berintegritas, serta menyentuh seluruh lapisan masyarakat.
Tak bisa dipungkiri, keharmonisan antar pimpinan daerah seperti ini menjadi fondasi penting dalam menjaga stabilitas daerah.
Dengan Kapolres dan Kajari berjalan seirama, segala bentuk gangguan Kamtibmas di Bojonegoro bisa dihadapi dengan cepat dan tepat.
Kunjungan ini menjadi bukti bahwa sinergi Forkopimda tidak sekadar slogan, tetapi benar-benar diwujudkan dalam tindakan nyata.
Dengan dibukanya pintu komunikasi antara Polres dan Kejari Bojonegoro secara terbuka dan hangat, harapan baru muncul bagi masyarakat, bahwa hukum akan ditegakkan dengan tegas, manusiawi, dan profesional. Dan lebih dari itu, kolaborasi ini menjadi penanda bahwa Bojonegoro tidak hanya aman, tapi juga berkeadilan. (aj)
