Beranda Infotaiment Bos Buruh Said Iqbal Ucapkan Selamat, FSP ISSI Resmi Miliki Nahkoda Baru...

Bos Buruh Said Iqbal Ucapkan Selamat, FSP ISSI Resmi Miliki Nahkoda Baru Periode 2025–2029

3d01551b b3fd 499d a01e af049b43a5e5

JAKARTA — Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) menyampaikan ucapan selamat atas terpilihnya Muh Musafir, S.T. dari Semen Tonasa sebagai Ketua Umum Federasi Serikat Pekerja Industri Semen Indonesia (FSP ISSI) periode 2025–2029.

Sementara itu, posisi Sekretaris Umum dipercayakan kepada Agus Sarjanto, S.H. dari Semen Tiga Roda.

Presiden KSPI, Said Iqbal, dalam keterangannya memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Faisal Arif dari Semen Padang atas dedikasi dan perjuangannya selama memimpin FSP ISSI dalam lima tahun terakhir.

Menurut Said, kepemimpinan Faisal Arif telah memberikan kontribusi besar dalam memperjuangkan hak-hak buruh di sektor industri semen nasional.

“KSPI menghaturkan penghormatan kepada Bung Faisal Arif atas kepemimpinannya yang solid dan penuh dedikasi. Kami juga mengucapkan selamat kepada Bung Muh Musafir dan Bung Agus Sarjanto yang kini dipercaya memegang tongkat estafet perjuangan buruh semen Indonesia. Semoga kepengurusan baru ini mampu memperkuat persatuan dan memperjuangkan kesejahteraan buruh di seluruh Tanah Air,” ujar Said Iqbal, Minggu, 12 Oktober 2025.

Lebih lanjut, Said menegaskan bahwa KSPI yakin FSP ISSI di bawah komando kepengurusan baru akan terus menjaga semangat perjuangan yang amanah, progresif, dan berpihak pada kepentingan kaum pekerja.

Pemilihan kepengurusan baru ini digelar dalam Kongres FSP ISSI yang berlangsung di Makassar pada 10–12 Oktober 2025.

Acara tersebut dihadiri para delegasi dari berbagai serikat pekerja perusahaan semen nasional yang menyuarakan semangat baru dalam memperkuat organisasi dan memperjuangkan hak-hak buruh.

Dalam suasana penuh semangat dan solidaritas, para peserta kongres menegaskan komitmen untuk menjadikan FSP ISSI sebagai wadah perjuangan yang tangguh, berintegritas, dan terus relevan menghadapi tantangan industri semen yang kian kompetitif.

KSPI berharap kepengurusan FSP ISSI periode 2025–2029 dapat menjadi simbol solidaritas dan semangat perjuangan berkelanjutan, sekaligus memperkuat kolaborasi antarpekerja di sektor semen.

Dengan sinergi yang kokoh, diharapkan kesejahteraan dan kondisi kerja para buruh dapat semakin meningkat.

“Kami percaya kepengurusan baru FSP ISSI akan membawa energi baru dan memperkokoh gerakan buruh semen agar lebih berdaya, sejahtera, dan bermartabat,” pungkas Said Iqbal. (dpw)