Beranda Daerah Bupati Lamongan Lepas Pejabat Retret, Warganet: Jalan-Jalan Dulu, Urusan Rakyat Nanti

Bupati Lamongan Lepas Pejabat Retret, Warganet: Jalan-Jalan Dulu, Urusan Rakyat Nanti

Img 20250720 wa0048

LAMONGAN – Kegiatan retret yang digelar Pemerintah Kabupaten Lamongan untuk para pejabat, mulai dari kepala OPD, kepala bagian hingga camat, mulai menuai sorotan.

Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari penuh di Madivif 2 Kostrad, Malang ini dinilai publik terlalu mewah dan tidak menyentuh langsung persoalan utama masyarakat, terutama soal pelayanan publik.

Dengan mengusung tema panjang “Menumbuhkan Jiwa Kepemimpinan Visioner dan Cinta Tanah Air Dalam Menyongsong Tata Kelola Pemerintahan yang Berintegritas dan Adaptif”,

retret yang dimulai sejak Jumat pagi (18/7/2025) hingga Minggu (20/7/2025) ini diklaim sebagai upaya capacity building dan pembekalan bela negara oleh Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi (Pak Yes).

Namun, publik mempertanyakan urgensi dan efektivitas kegiatan tersebut, terlebih saat ini berbagai persoalan seperti infrastruktur, pelayanan kesehatan, pendidikan, hingga persoalan kemiskinan masih menjadi pekerjaan rumah yang nyata di lapangan.

“Selama tiga hari ke depan, peserta akan memperdalam pemahaman soal program pusat hingga daerah, juga memperkuat profesionalitas kerja,” terang Bupati Yuhronur.

Sayangnya, di tengah maraknya keluhan masyarakat soal buruknya birokrasi, pelayanan lambat, hingga ketidakhadiran aparatur di kantor-kantor pelayanan, kegiatan ini justru seolah menunjukkan adanya jarak antara pejabat dan masyarakat yang mereka layani.

Beberapa warganet di media sosial juga mempertanyakan, apakah retret mewah di lokasi eksklusif ini benar-benar berdampak langsung terhadap peningkatan kinerja dan pelayanan publik.

Belum lagi, penggunaan anggaran untuk pembinaan semacam ini kerap kali dinilai tidak transparan.

Apakah benar dialokasikan sesuai kebutuhan atau hanya jadi ajang pelesiran berkedok pelatihan. (Bup)