BOJONEGORO – Suasana tenang di Desa Talun, Kecamatan Sumberrejo, Kabupaten Bojonegoro mendadak berubah mencekam pada Sabtu petang.
Sekitar pukul 18.10 WIB, pada Sabtu 7 Mei 2025, kobaran api tiba-tiba melahap kabel Telkom dan jaringan WiFi yang berada tepat di depan Balai Desa Talun.
Kejadian ini sontak mengejutkan warga sekitar. Api dengan cepat merambat setelah sebelumnya membakar pohon palem kering yang berada tak jauh dari lokasi jaringan kabel.
Penyebab awal kebakaran diduga berasal dari aktivitas pembakaran sampah oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
Beruntung, laporan cepat dari warga dan respon sigap dari petugas pemadam kebakaran membuat kebakaran ini dapat ditangani dengan cepat, tanpa menimbulkan korban jiwa maupun kerusakan yang lebih besar.
Kebakaran pertama kali diketahui sekitar pukul 18.10 WIB. Laporan masuk ke Pos Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Pos Sumberrejo pada pukul 18.11 WIB dari seorang warga bernama Siti Nurkalimah (44), yang tinggal di Desa Sumberrejo RT 28 RW 09.
Begitu menerima laporan, tim Regu II Pos Sumberrejo langsung bergerak cepat. Dengan mengerahkan satu unit armada firedome 16 dan empat personel, tim berangkat pada pukul 18.14 WIB dan tiba di lokasi kejadian pada pukul 18.19 WIB.
Tak butuh waktu lama, dengan kesigapan petugas, api berhasil dipadamkan pada pukul 18.25 WIB. Aksi cepat ini berhasil menyelamatkan Balai Desa Talun yang diperkirakan memiliki nilai aset mencapai Rp 1 miliar.
Berdasarkan laporan resmi dari Dinas Damkarmat Bojonegoro, kerugian akibat kebakaran ini diperkirakan mencapai Rp 5.000.000,-. Sementara itu, aset berharga berupa Balai Desa Talun berhasil diselamatkan, dengan estimasi nilai sebesar Rp 1 miliar.
Menariknya, setelah berhasil menjinakkan si jago merah, petugas pemadam tidak langsung kembali ke pos. Mereka juga melakukan sosialisasi kepada warga sekitar, membahas seputar, cara mencegah kebakaran di lingkungan rumah, penanganan awal saat terjadi kebakaran, tugas pokok dan fungsi Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, pembagian nomor Call Center Damkar Pos Sumberrejo untuk laporan darurat.
“Petugas dilapangan melaporkan tidak ada kendala berarti dalam proses pemadaman maupun evakuasi. Jarak tempuh dari pos ke lokasi sekitar 2,4 km, yang memungkinkan tim untuk bergerak cepat,” ujar Kepala Dinas Damkarmat Bojonegoro, Siswoyo.
Kejadian ini menjadi peringatan serius bagi masyarakat untuk lebih berhati-hati, terutama saat membakar sampah. Api kecil bisa menjadi musibah besar jika tidak diawasi dengan baik.
Pemerintah juga mengimbau agar tidak membakar sampah sembarangan, terutama di musim kemarau ketika rumput dan tanaman mudah terbakar. (aj)