BOJONEGORO – Ratusan prajurit TNI dari Kodim 0813 Bojonegoro, Senin pagi (28/4/2025), bersemangat mengikuti Tes Kesegaran Jasmani (Garjas) Periodik I Tahun 2025 di Markas Kodim. Kegiatan ini dijadwalkan berlangsung selama dua hari, mulai 28 hingga 29 April 2025.
Garjas Periodik menjadi program rutin TNI Angkatan Darat untuk memastikan kondisi fisik prajurit tetap optimal, sekaligus mendukung kelancaran tugas-tugas kedinasan mereka.
Rangkaian tes yang dilaksanakan mencakup Kesemaptaan A berupa lari 12 menit non-stop, serta Kesemaptaan B yang terdiri dari pull up, sit up, push up, masing-masing selama satu menit, dan shuttle run.
Tidak hanya itu, para peserta juga diuji dalam ketangkasan renang militer sejauh 50 meter dengan gaya dada di Kolam Renang BWS di Jalan Panglima Polim, Bojonegoro.
Sebelum memulai rangkaian tes, seluruh peserta wajib menjalani pemeriksaan kesehatan yang dilakukan oleh tim medis dari Polkes 05.09.14 Kodim 0813, RS Bhayangkara, serta Dinas Kesehatan Kabupaten Bojonegoro.
Pemeriksaan ini meliputi pengecekan tensi darah dan pengisian blangko samapta, memastikan kondisi peserta benar-benar siap secara fisik.
Setelah dinyatakan fit, para prajurit melanjutkan dengan sesi pemanasan dan perenggangan yang dipimpin oleh tim Jasmani Militer (Jasmil) dari Korem 082/CPYJ, guna mengurangi risiko cedera saat pelaksanaan tes.
Penjabat Pasipers Kodim 0813 Bojonegoro, Lettu Arh Edy Supriyono, menegaskan bahwa Garjas Periodik bukan sekadar formalitas, melainkan sarana penting untuk menjaga dan meningkatkan kebugaran fisik personel, demi mendukung tugas-tugas pokok TNI AD.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa hasil tes Garjas juga menjadi salah satu syarat administrasi bagi prajurit yang mengajukan Usulan Kenaikan Pangkat (UKP), mengikuti pendidikan alih golongan, maupun program pengembangan karier lainnya.
“Kami mendorong seluruh anggota untuk membiasakan latihan fisik secara rutin dan berjenjang, sehingga saat tes seperti ini, semua bisa dilalui dengan maksimal,” ungkap Lettu Edy.
Dalam penutup arahannya, ia juga berpesan agar para peserta melaksanakan setiap tahapan tes dengan penuh semangat, namun tetap mengutamakan keselamatan.
“Kerjakan dengan serius, tetap semangat, dan jangan abaikan faktor keamanan,” pungkasnya. (Er)
