BOJONEGORO – Suasana Lapangan Desa Alasgung, Kecamatan Sugihwaras, mendadak semarak. Lebih dari 1.300 anggota Pramuka dari seluruh Gugus Depan se-Kecamatan Sugihwaras memadati lokasi perkemahan dalam ajang Jambore Ranting (Jamran) 2025, yang digelar selama tiga hari, 17–19 Oktober 2025.
Kegiatan yang digagas oleh Kwartir Ranting (Kwarran) Gerakan Pramuka Sugihwaras ini menjadi momentum kebersamaan dan pembentukan karakter bagi generasi muda Bojonegoro.
Tak kurang dari 80 tenda perkemahan berdiri megah, menciptakan pemandangan luar biasa di tengah lapangan hijau Alasgung.
Acara pembukaan berlangsung meriah dengan kehadiran Camat Sugihwaras Supranata, Kapolsek Sugihwaras, Danramil Sugihwaras, serta para pembina Gugus Depan.
Kepala Desa Alasgung turut menyambut dengan penuh bangga karena desanya dipercaya menjadi tuan rumah kegiatan besar ini.
Dalam sambutannya, para pejabat setempat memberikan motivasi agar generasi muda Pramuka terus menjadi teladan dalam disiplin, kepedulian sosial, dan semangat kebangsaan.
Selama tiga hari, para peserta mengikuti berbagai kegiatan menarik dari sejumlah instansi, di antaranya Polsek Sugihwaras, Koramil Sugihwaras, Puskesmas, Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar), dan Satlantas Polres Bojonegoro.
Beragam materi disampaikan dengan cara interaktif, mulai dari wawasan kebangsaan, edukasi kesehatan, keselamatan berlalu lintas, penanggulangan kebakaran, hingga pelatihan kedisiplinan.
Tak hanya belajar, para peserta juga diajak bermain, berkreasi, dan bekerja sama dalam suasana penuh kekeluargaan.
Ketua Panitia, Aris Agus Cahyono, mengaku bangga atas semangat luar biasa para peserta.
“Alhamdulillah, kegiatan Jambore Ranting tahun ini berjalan sukses dan lancar. Antusiasme adik-adik Pramuka luar biasa. Semoga kegiatan ini menumbuhkan kemandirian, kedisiplinan, dan kebersamaan antaranggota Pramuka Sugihwaras,” ujarnya.
Puncak acara Jambore berlangsung pada malam api unggun yang khidmat sekaligus meriah. Nyala api di tengah lapangan menjadi simbol semangat pantang padam bagi para Pramuka muda.
Dalam momen tersebut, para peserta menampilkan pentas seni, yel-yel kreatif, dan renungan malam yang menyentuh hati. Suasana penuh haru dan kebanggaan menjadi penutup hari yang tak terlupakan bagi seluruh peserta.
Kegiatan resmi ditutup oleh Ka Kwaran Sugihwaras, Karyono, yang berpesan agar semangat kepramukaan terus menyala dalam diri setiap peserta.
“Jambore ini bukan hanya kegiatan rutin, tapi wadah menempa diri. Semoga semangat Pramuka terus hidup di hati generasi muda Sugihwaras,” ungkapnya.
Sementara itu, Sekretaris Kwartir Ranting Sugihwaras, Supriyanto, S.Pd., memberikan apresiasi tinggi kepada seluruh panitia dan pembina yang telah bekerja keras.
“Terima kasih untuk semua pihak yang terlibat. Jambore ini sukses karena kerja sama luar biasa dari seluruh unsur Pramuka Sugihwaras. Semoga kegiatan seperti ini terus berlanjut dan menjadi sarana pembentukan karakter generasi muda yang tangguh, berakhlak, dan berjiwa pemimpin,” ujarnya.
Jambore Ranting Sugihwaras 2025 menjadi bukti nyata bahwa semangat Pramuka di Bojonegoro tetap hidup dan berkembang. Tak hanya menjadi ajang berkegiatan, tetapi juga wadah memperkuat nilai kedisiplinan, kepedulian, kerja sama, dan cinta tanah air.
Kegiatan berakhir dengan penuh suka cita, meninggalkan kesan mendalam bagi setiap peserta yang telah berjuang, belajar, dan tumbuh bersama di bumi perkemahan Alasgung. (Kun)

























