BOJONEGORO – Upacara penutupan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-125 Tahun Anggaran 2025 digelar di Desa Soko, Kecamatan Temayang, Kabupaten Bojonegoro, Kamis (21/8/2025).
Acara penutupan dipimpin langsung oleh Kasdam V/Brawijaya Brigjen TNI Terry Tresna Purnama, mewakili Pangdam V/Brawijaya.
Dalam sambutannya, Brigjen TNI Terry menegaskan bahwa seluruh target fisik maupun nonfisik yang ditugaskan kepada Satgas TMMD Kodim 0813 Bojonegoro telah tuntas 100 persen.
Seluruh hasil pembangunan pun resmi diserahkan kepada Pemerintah Kabupaten Bojonegoro untuk dimanfaatkan masyarakat.
“Alhamdulillah seluruh sasaran TMMD 125 sudah rampung, baik fisik maupun nonfisik. Semuanya kini bisa langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Harapan kami, fasilitas ini dijaga dan dirawat agar bisa bertahan lama,” ujarnya.
TMMD 125 meninggalkan jejak pembangunan yang nyata bagi Desa Soko dan sekitarnya, di antaranya, pembangunan jalan sepanjang 1.330 meter dan lebar 2,7 meter, yang menghubungkan Desa Soko dengan Desa Pajeng, mempermudah akses sekaligus membuka peluang ekonomi baru.
Rehabilitasi 6 unit Rumah Tinggal Layak Huni (RUTILAHU) yang kini telah berubah menjadi rumah layak huni yang lebih sehat dan nyaman.
Pembuatan check dam penahan air, sebagai sarana pengairan sekaligus penunjang kebutuhan pertanian.
Pagar sekolah, sumur bor, dan sarana air bersih, untuk menunjang kualitas hidup warga desa.
Selain fisik, TMMD 125 juga menghadirkan program nonfisik berupa penyuluhan, pelatihan, serta sosialisasi untuk meningkatkan kesadaran dan wawasan masyarakat, mulai dari wawasan kebangsaan, kesehatan, hingga pemberdayaan ekonomi.
Kasdam V/Brawijaya menambahkan, TMMD merupakan program nasional yang digelar empat kali dalam setahun. Tujuannya untuk mempercepat pemerataan pembangunan, terutama di wilayah terpencil, terisolir, dan jauh dari pusat perkotaan.
“TMMD hadir bukan hanya membangun infrastruktur, tetapi juga membangun semangat gotong royong, kebersamaan, dan rasa memiliki. Inilah bentuk nyata kemanunggalan TNI bersama rakyat,” tegas Brigjen TNI Terry.
Sementara, Wakil Bupati Bojonegoro, Nurul Azizah, menyampaikan apresiasinya atas kontribusi TNI melalui program TMMD 125 yang dinilai sangat membantu masyarakat, khususnya di Desa Soko.
“Hari ini menjadi sejarah bagi warga Desa Soko. Ada percepatan pembangunan yang luar biasa. Konektivitas antar desa semakin terbuka, dan ini tentu berdampak positif bagi ekonomi masyarakat,” ucap Nurul Azizah.
Dengan selesainya TMMD ke-125, masyarakat Desa Soko kini memiliki akses jalan yang lebih mudah, rumah yang lebih layak, serta fasilitas umum yang mendukung kehidupan sehari-hari.
Program ini pun membuktikan bahwa sinergi antara TNI dan pemerintah daerah mampu mewujudkan pembangunan merata hingga ke pelosok desa. (aj)