Beranda Daerah Warga Bojonegoro Serbu Pasar Murah, Ini Daftar Harga Hematnya

Warga Bojonegoro Serbu Pasar Murah, Ini Daftar Harga Hematnya

35580590 e1a7 41b9 b36c 8a9a9b89a430

BOJONEGORO – Ratusan warga memadati halaman BAKORWIL Bojonegoro sejak pagi untuk menyerbu Pasar Murah yang digelar Pemerintah Provinsi Jawa Timur.

Digelar selama dua hari, mulai Selasa hingga Rabu (29–30 Juli 2025), kegiatan ini disambut antusias karena menghadirkan harga kebutuhan pokok yang jauh lebih murah dibanding pasaran.

Bertempat di UPT Perlindungan Konsumen Bojonegoro, Jalan Pahlawan No. 5, pasar murah ini dibuka pukul 09.00 WIB. Tujuan utamanya adalah untuk menekan laju inflasi dan memperkuat ketahanan pangan masyarakat Jawa Timur, khususnya di wilayah Bojonegoro.

Harga yang ditawarkan benar-benar bikin warga senang, Beras premium: Rp14.000/kg, Beras medium: Rp12.400/kg, Minyakita: Rp15.000/liter, Gula pasir: Rp16.000/kg, Tepung terigu: Rp10.000/kg, Telur ayam ras: Rp24.000/kg.

Tak hanya itu, aneka bumbu dapur juga tersedia dengan harga super hemat, Bawang putih sinco: Rp7.000/250 gr, Bawang merah: Rp7.000/250 gr, Cabai rawit merah: Rp5.000/100 gr, Cabai merah besar: Rp3.000/150 gr.

Anis, warga Kelurahan Kadipaten, tak bisa menyembunyikan kegembiraannya. “Telur di toko bisa Rp28 ribu, di sini cuma Rp24 ribu. Alhamdulillah, bisa hemat dan belanja banyak. Bawang dan gula juga murah banget,” katanya usai belanja.

Senada dengan Anis, Ayu Tyas dari Kecamatan Bojonegoro menyebut kegiatan ini sangat dinanti-nanti masyarakat.

“Apalagi harga-harga sekarang makin naik. Adanya pasar murah seperti ini sangat membantu,” tuturnya.

Ia juga berharap agar kegiatan semacam ini bisa rutin digelar oleh pemerintah.

Pasar murah ini tidak hanya menjajakan sembako, tetapi juga memamerkan produk-produk UMKM lokal dengan harga promosi.

Mulai dari makanan olahan, kerajinan tangan, hingga kebutuhan harian lain yang tak kalah diminati.

Kesimpulannya, pasar murah ini bukan hanya menjadi solusi praktis menghadapi harga bahan pokok yang terus naik, tetapi juga menjadi bentuk nyata perhatian pemerintah terhadap kebutuhan rakyat. (aj)