Beranda Daerah Cantika Wahono Kunjungi Solo, Siap Wujudkan Bojonegoro Kota Batik

Cantika Wahono Kunjungi Solo, Siap Wujudkan Bojonegoro Kota Batik

Img 20250613 wa0006

BOJONEGORO – Langkah strategis terus diambil Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro untuk mengangkat potensi batik lokal ke panggung yang lebih luas. Kali ini, Bojonegoro menjajaki kerja sama langsung dengan Kota Surakarta (Solo), yang dikenal sebagai ikon batik nasional.

Kamis (12/6/2025), Ketua Dekranasda Bojonegoro, Cantika Wahono, berkunjung ke sentra Industri Kecil Menengah (IKM) Semanggi Harmoni Surakarta yang juga menjadi sekretariat Dekranasda Solo.

Kunjungan ini bertujuan membangun sinergi dan belajar langsung dari kota yang sudah punya nama besar di dunia perbatikan.

Disambut hangat oleh Vanessa Winastesia, istri Wali Kota Surakarta Respati Ardi, dua srikandi dari Bojonegoro dan Solo ini tampak akrab berbincang dan menjelajahi ragam produk batik serta kerajinan khas Solo.

“Kami bangga bisa belajar langsung dari Solo. Kota ini punya ekosistem batik yang kuat, dan kami ingin tumbuh bersama lewat kolaborasi,” ucap Cantika Wahono penuh semangat.

Cantika menyebut, Bojonegoro dan Surakarta punya sejarah dan kesamaan geografis yang kuat sama-sama dilintasi Sungai Bengawan Solo.

Koneksi budaya ini diyakini dapat menjadi landasan kuat dalam membangun ekosistem batik bersama, yang tak hanya memperkuat identitas budaya, tapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.

“Batik bukan cuma soal kain, tapi soal identitas, kreativitas, dan pemberdayaan ekonomi,” tambah istri Bupati Setyo Wahono tersebut.

Menariknya, dalam kesempatan ini juga diungkapkan bahwa Bojonegoro akan menggelar Wastra Batik Festival 2025, sebuah event besar untuk memamerkan batik dari berbagai daerah.

Bahkan, Dekranasda Solo diundang secara khusus untuk ikut berpartisipasi dalam festival tersebut.

Welly Fritama, Kepala Disbudpar Bojonegoro, memastikan akan memberikan slot khusus untuk Solo di ajang bergengsi tersebut.

“Ini bukan cuma soal promosi batik, tapi membangun koneksi budaya lintas daerah,” ujarnya.

Vanessa Winastesia pun menyambut positif ajakan kerja sama dari Bojonegoro dan merasa terhormat batik Solo mendapat tempat istimewa di hati warga Bojonegoro.

“Kami bangga batik Solo diapresiasi dan siap berkolaborasi untuk tumbuh bersama,” kata Vanessa.

Kunjungan ini juga diikuti oleh sejumlah kepala dinas Bojonegoro seperti Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Amir Syahid, Kadisbudpar Welly Fritama, Kadiskominfo Heri Widodo, dan Kabag Prokopim Teguh Aris Setyobudi.

Dengan kolaborasi ini, Bojonegoro siap melangkah lebih jauh dalam mengembangkan batik lokal sebagai identitas sekaligus kekuatan ekonomi daerah. (aj)