MEDIA CAHAYA BARU – Dapat banyak daging kurban saat hari raya Idul adha memang bikin senang, tapi tantangan sebenarnya adalah gimana cara menyimpannya biar awet, gak cepat basi, dan tetap higienis.
Nah, biar stok daging kurban kamu aman, tahan lama, dan tetap segar saat dimasak nanti, berikut ini tips menyimpan daging kurban yang praktis dan terbukti efektif.
1. Jangan Langsung Dicuci, Ini Alasan Pentingnya
Langsung mencuci daging sebelum disimpan adalah kesalahan yang sering terjadi. Air bisa jadi sumber tumbuhnya bakteri kalau daging tidak langsung dimasak.
Simpan daging dalam kondisi kering dulu. Baru deh cuci saat mau dimasak. Simpel tapi penting banget.
2. Potong Per Porsi, Lebih Praktis dan Gak Buang Waktu
Sebelum masuk freezer, potong daging sesuai porsi masak harian. Bungkus pakai plastik ziplock atau wadah kedap udara.
Jadi kamu gak perlu cairkan satu bongkahan besar tiap kali mau masak. Hemat waktu dan gak bikin daging cepat rusak.
3. Freezer Adalah Kunci
Mau daging tahan hingga 6 bulan, simpan di freezer bersuhu -18°C. Pastikan juga freezer kamu gak terlalu penuh, biar sirkulasi udara tetap lancar. Daging tetap segar, kandungan gizinya pun gak hilang.
4. Gunakan Label dan Tanggal
Jangan sampai lupa kapan daging itu disimpan. Tempel label yang berisi jenis daging dan tanggal masuk freezer.
Jadi kamu bisa prioritaskan masak daging yang sudah lama disimpan. Gak ada lagi daging “terlupa” di pojokan freezer.
5. Cairkan dengan Cara yang Benar
Mau masak daging, jangan dicairkan di suhu ruang, ini bisa bikin bakteri berkembang biak cepat.
Sebaiknya pindahkan ke kulkas bagian bawah semalaman, atau pakai mode defrost di microwave. Aman dan tetap higienis.
Catatan Penting
Menyimpan daging kurban bukan cuma soal keawetan, tapi juga soal keamanan dan kesehatan.
Kalau kamu simpan dengan cara yang benar, gak cuma hemat, tapi juga bisa makan daging berkualitas kapan saja. (Red)