BOJONEGORO – Program PEKERTI (Penake Kerja Bareng Bupati), sebuah inisiatif baru dari Pemerintah Kabupaten Bojonegoro, semakin menegaskan komitmen daerah dalam membentuk generasi muda yang cerdas, berkarakter, dan siap memimpin.
Program ini memberikan kesempatan emas bagi pelajar untuk terlibat langsung dalam kegiatan pemerintahan, mendampingi Bupati dalam menjalankan tugas sehari-hari.
Dengan tujuan mendekatkan para pelajar pada dunia kepemimpinan, PEKERTI memungkinkan siswa terpilih untuk mengikuti langkah Bupati dalam berbagai agenda resmi.
Salah satu siswa terpilih adalah Damar Agi Ramadan Putra, siswa kelas XI SMA Negeri 4 Bojonegoro.
Pada Jumat, 16 Mei 2025, Damar berkesempatan menyaksikan secara langsung kegiatan Bupati, termasuk Medhayoh di Kecamatan Kanor, sosialisasi Koperasi Merah Putih, serta Kunjungan Kasih untuk Masyarakat Bojonegoro (KUSUMO).
Selain Damar, ada tiga pelajar lainnya yang juga mengikuti program ini, yaitu Naufal Wahyu Saputra dari SMP Negeri Model Terpadu Bojonegoro, Keyta Arofa Muna Salsabila dari SMP Negeri 1 Kalitidu, dan Tiara Nur Rizky dari SMA Negeri Model Terpadu Bojonegoro.
Mereka masing-masing mendapatkan kesempatan untuk terlibat langsung dalam berbagai agenda pemerintahan, membangun pengalaman yang tak ternilai.
“Kami ingin para pelajar tidak hanya belajar teori, tapi juga memahami praktik kepemimpinan dari seorang pemimpin langsung,” jelas Drs. M. Anwar Mukhtadlo, M.Si, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bojonegoro.
“Harapannya, para peserta PEKERTI ini bisa meneladani sikap dan perilaku Bupati dalam memimpin, serta mengimplementasikan nilai-nilai luhur dalam kehidupan sehari-hari,” tambahnya.
Program ini tidak hanya fokus pada kepemimpinan, tetapi juga pada nilai-nilai moral seperti etika, empati, dan cinta tanah air, yang diharapkan bisa mencetak pemimpin-pemimpin masa depan yang visioner dan berbudi pekerti luhur.
Bupati Bojonegoro Setyo Wahono sendiri menekankan pentingnya keterampilan komunikasi yang baik untuk seorang pemimpin, serta kemampuan untuk melihat dan mendengar untuk menyelesaikan permasalahan yang ada.
Dengan adanya PEKERTI, Pemerintah Kabupaten Bojonegoro berharap dapat melahirkan generasi muda yang siap menghadapi tantangan di masa depan dan menjadi pemimpin yang memiliki integritas tinggi.
Para pelajar Bojonegoro pun kini memiliki peluang untuk belajar langsung tentang dunia kepemimpinan yang tidak bisa mereka dapatkan di dalam kelas semata. (yen)
