Beranda Daerah 15 Program Prioritas Bupati Lamongan Serasa Mandul di 100 Hari Kepemimpinannya, Ada...

15 Program Prioritas Bupati Lamongan Serasa Mandul di 100 Hari Kepemimpinannya, Ada Apa

Img 20250530 wa0052

LAMONGAN – Harapan besar warga Lamongan terhadap 15 program prioritas yang digagas Bupati Yuhronur Efendi dan Wakil Bupati Abdul Rouf tampaknya belum sejalan dengan kenyataan di lapangan. Dalam 100 hari pertama masa kepemimpinan mereka, banyak program terkesan belum menunjukkan dampak berarti—bahkan ada yang dinilai hanya sebatas wacana.

Program-program seperti Lamongan Hijau, Desa Pintar, hingga Transformasi Digitalisasi Layanan Publik disebut-sebut masih minim progres. Tak sedikit warga mengeluhkan ketidaktahuan mereka akan detail program-program tersebut, apalagi merasakan manfaat langsung.

“Kalau masyarakat saja belum tahu apa itu Desa Pintar atau Lamongan Menyala, bagaimana bisa mereka mendukung. Sosialisasi sangat lemah,” ujar Rahman Hadi, warga lamongan ujung kulon, Sabtu (31/5/2025).

“Program prioritas ini bagus di atas kertas, tapi tanpa implementasi nyata, semua akan mandul,” tambahnya.

Meski sebagian program seperti Jamula Mantap dan UMKM Naik Kelas merupakan kelanjutan dari periode sebelumnya, namun publik menilai tak ada lompatan inovasi yang menonjol.

Bahkan, program seperti Young Entrepreneur Success (YES) justru dianggap hanya jadi jargon belaka, tanpa eksekusi konkret.

Banyak yang mempertanyakan, apakah duet kepemimpinan ini benar-benar siap mengangkat kejayaan Lamongan yang berkelanjutan atau hanya sekadar mempertahankan status quo.

Masyarakat kini menunggu, apakah 15 program ini hanya akan jadi daftar panjang janji politik yang gagal diwujudkan, atau masih ada harapan nyata di kepemimpinan mereka. (bup)