BOJONEGORO – Semangat membara dan antusiasme luar biasa membanjiri Stadion Mini Dolokgede pada Rabu (23/4/2025), ketika Bupati Bojonegoro, Setyo Wahono, secara resmi membuka perhelatan Ajang Talenta Siswa SD dan SMP Se-Kabupaten Bojonegoro Tahun 2025.
Acara ini menjadi simbol nyata komitmen daerah dalam mencetak generasi muda yang berdaya saing global.
Gelaran bergengsi yang telah memasuki tahun ketiga ini disambut hangat oleh ratusan peserta, para kepala sekolah, pengawas, serta pendamping yang turut hadir mendampingi para siswa berbakat dari seluruh penjuru Bojonegoro.
Kegiatan ini berlangsung sejak 23 April hingga 8 Mei 2025, dengan berbagai lokasi lomba yang tersebar di beberapa titik strategis wilayah kabupaten.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bojonegoro, Mokhamad Anwar Mukhtadlo, dalam sambutannya menegaskan bahwa ajang ini menjadi media penting untuk menggali, mengasah, dan memantau perkembangan potensi siswa di bidang akademik, seni, dan olahraga.
Tiga kompetisi utama menjadi sorotan, Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN), Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N), serta Olimpiade Sains Nasional (OSN).
Dari cabang atletik hingga seni tari, dari pidato bahasa Inggris hingga riset sains, semua menjadi ajang unjuk bakat bagi total 1.743 siswa peserta terdiri dari 561 siswa O2SN, 479 peserta FLS2N, dan 703 siswa OSN.
Peserta tingkat SD diseleksi dari ajang kecamatan, sedangkan siswa SMP diambil langsung dari masing-masing sekolah.
Hal ini menunjukkan upaya sistematis dalam menjaring bibit-bibit unggul sejak dini.
Dalam pidatonya yang penuh semangat, Bupati Setyo Wahono menyampaikan apresiasi mendalam atas konsistensi pelaksanaan ajang ini.
Ia menekankan pentingnya kegiatan semacam ini sebagai barometer kemampuan siswa sekaligus sebagai sarana refleksi untuk peningkatan mutu pendidikan.
“Melalui ajang ini, kita bisa melihat sejauh mana kemampuan anak-anak kita. Kita bisa tahu di mana titik kekurangan mereka, dan dari situ kita bantu mereka untuk terus maju, bahkan menembus persaingan global,” tutur Bupati Wahono.
Lebih dari sekadar kompetisi, Ajang Talenta 2025 juga menjadi bukti nyata kepedulian Pemerintah Kabupaten Bojonegoro terhadap dunia pendidikan.
Seluruh kegiatan didukung penuh oleh APBD, dan sebagai bentuk apresiasi, para juara akan mendapatkan hadiah menarik senilai Rp 500.000 hingga Rp 3.000.000 per kategori.
Bupati juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dari Dinas Pendidikan, KONI, Dispora, para kepala sekolah, hingga para pendamping atas dedikasi dan kerja keras mereka.
Dengan penuh semangat, Bupati Setyo Wahono mengakhiri sambutannya. “Ajang Talenta Siswa SD dan SMP se- Kabupaten Bojonegoro Tahun 2025 resmi saya nyatakan dimulai,” ucapnya.
Dengan atmosfer positif dan dukungan menyeluruh dari berbagai elemen, Ajang Talenta 2025 diyakini akan menjadi pijakan kuat menuju terbentuknya generasi Bojonegoro yang unggul, inovatif, dan siap bersaing di panggung dunia. (aj)
