Beranda Politik Anggota DPRD Ahmad Suyono: Petani Bojonegoro Harus Bebas dari Krisis Pupuk

Anggota DPRD Ahmad Suyono: Petani Bojonegoro Harus Bebas dari Krisis Pupuk

Img 20250413 wa0047

BOJONEGORO – Upaya sigap Bupati Bojonegoro, Setyo Wahono dalam mengatasi permasalahan kelangkaan pupuk bersubsidi mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak.

Salah satunya datang dari anggota DPRD Bojonegoro dari Partai NasDem, Ahmad Suyono.

Ia menyatakan dukungan penuhnya atas langkah Bupati yang segera mengajukan tambahan alokasi pupuk bersubsidi ke Kementerian Pertanian (Kementan) demi menyesuaikan kebutuhan di lapangan sesuai Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (RDKK) petani.

Saat ditemui di tengah aktivitasnya di lahan persawahan miliknya di Desa Ngampal, Kecamatan Sumberrejo, pada Minggu (13/4/2025), Ahmad Suyono menegaskan bahwa keputusan cepat Bupati Setyo Wahono adalah langkah yang tepat dan strategis.

Menurutnya, subsidi pupuk harus disesuaikan dengan kebutuhan aktual agar distribusinya tepat waktu dan mencukupi.

“Selama ini, saat musim tanam datang, pupuk kerap menjadi permasalahan serius. Para petani sering kali harus berspekulasi, padahal mereka adalah ujung tombak ketahanan pangan kita,” ujarnya.

Data terbaru menunjukkan, kebutuhan pupuk urea di Kabupaten Bojonegoro mencapai 65.661 ton, dan kebutuhan ini telah dipenuhi oleh alokasi Kementan sebanyak 65.893 ton.

Namun, kondisi berbeda terjadi pada jenis pupuk NPK dan organik. Kebutuhan NPK masih minus sekitar 48 persen, sementara pupuk organik kekurangan hingga 70 persen.

Melihat kondisi ini, Ahmad Suyono berharap seluruh pihak, baik pemerintah daerah, distributor, maupun petani, bisa bersinergi dalam mendukung program Bupati Setyo Wahono.

Dirinya menekankan pentingnya pengawasan tidak hanya dalam ketersediaan pupuk, tetapi juga dalam proses distribusinya ke tangan petani.

“Jangan sampai petani kita lagi-lagi dipaksa membeli pupuk bersubsidi dengan harga jauh lebih mahal karena kelangkaan. Kita harus pastikan hal seperti itu tidak terjadi lagi,” tambahnya.

Menutup pernyataannya, Ahmad Suyono berharap gerak cepat Bupati ini menjadi langkah awal menuju cita-cita besar menjadikan Bojonegoro sebagai lumbung pangan yang tangguh dan mandiri. (aj)