BOJONEGORO – Pendopo Malowopati, Bojonegoro, menjadi saksi lahirnya generasi Qurani yang gemilang.
Wakil Bupati Bojonegoro, Nurul Azizah, hadir dalam Grand Final dan Awarding Ramadan Fest Tahfidz Qur’an, Rabu (19/3/2025).
Acara ini bukan sekadar ajang perlombaan, tetapi juga wujud nyata upaya mencetak generasi berakhlak mulia dan berbakti kepada orang tua.
“Kegiatan ini sangat bermanfaat dalam membentuk akhlak melalui penghayatan Al-Qur’an,” ujar Wabup Nurul Azizah.
Antusiasme masyarakat Bojonegoro, Tuban, dan Lamongan terhadap acara ini sangat luar biasa.
Kuota peserta yang awalnya hanya 50 orang membludak hingga 72 orang.
Hal ini menunjukkan betapa besar keinginan orang tua untuk melihat anak-anak mereka menjadi penghafal Al-Qur’an.
“Anak-anak yang hafal Al-Qur’an memiliki IQ di atas rata-rata. Semoga ini selaras dengan program Bapak Presiden dalam meningkatkan pembentukan aAziza,” ungkapnya.
Pemkab Bojonegoro memberikan apresiasi tinggi kepada orang tua yang telah memberikan pendidikan agama kepada anak-anaknya.
“Kehadiran kita semua di sini adalah bentuk dukungan kepada anak-anak untuk menjadi generasi emas Indonesia tahun 2045 yang berakhlak mulia,” tandas Wabup Nurul Azizah. (aj)