BOJONEGORO – Kepolisian Republik Indonesia (Polri) bersama dengan organisasi Bhayangkari secara resmi meluncurkan program Pekarangan Pangan Lestari (P2L) sebagai bentuk dukungan terhadap program pemerintah dalam memperkuat ketahanan pangan dan menyediakan makanan bergizi secara gratis.
Peluncuran program ini dilaksanakan secara serentak di seluruh jajaran Polda dan Polres di Indonesia melalui konferensi video (zoom meeting) yang dipimpin langsung oleh Ketua Umum Bhayangkari, Ibu Juliati Sigit Prabowo, dari Akademi Kepolisian (Akpol) Semarang.
Polres Bojonegoro turut berpartisipasi dalam acara peluncuran tersebut melalui sambungan zoom yang dihadiri oleh Kapolres Bojonegoro, AKBP Mario Prahatinto, SH, SIK, M.Si, Wakapolres, para pejabat utama (PJU), serta Ketua Bhayangkari Cabang Bojonegoro, Ny. Nea Mario Prahatinto beserta para pengurus.
Pada kesempatan tersebut, Kapolres Bojonegoro bersama Ketua Bhayangkari Cabang Bojonegoro meninjau langsung kegiatan budidaya sayuran dan tanaman obat-obatan yang dilakukan di pekarangan Pangan Lestari Polres Bojonegoro.
Kapolres Bojonegoro, AKBP Mario Prahatinto, menjelaskan bahwa program Pekarangan Pangan Lestari merupakan manifestasi kepedulian Polri terhadap isu ketahanan pangan nasional, yang tidak hanya berfokus pada ketersediaan bahan pangan tetapi juga pada peningkatan kualitas gizi masyarakat.
AKBP Mario menambahkan bahwa program P2L membuktikan bahwa setiap individu dapat berkontribusi dalam mewujudkan ketahanan pangan dengan cara memanfaatkan lahan pekarangan atau lahan kosong yang produktif untuk menanam bahan pangan.
Dengan demikian, tidak ada lagi lahan pekarangan yang dibiarkan kosong, melainkan semuanya dimanfaatkan secara optimal untuk menghasilkan bahan pangan yang bermanfaat bagi masyarakat.
“Kami telah menginstruksikan seluruh Polsek di wilayah Polres Bojonegoro untuk melaksanakan penanaman tanaman ketahanan pangan, baik di lingkungan Polsek maupun bekerja sama dengan masyarakat sekitar. Melalui upaya ini, kami berharap dapat menciptakan lingkungan yang hijau, produktif, dan memberikan manfaat nyata bagi semua pihak,” ujar Mario kepada awak media, Senin (24/2/2025).
Sementara itu, Ketua Bhayangkari Cabang Bojonegoro, Ny. Nea Mario Prahatinto, menyatakan bahwa dengan dukungan penuh dari Polri dan Bhayangkari, program P2L diharapkan dapat menjadi solusi dalam mengatasi permasalahan ketahanan pangan yang menjadi tantangan di masa depan.
“Program P2L adalah wujud nyata dari komitmen kami dalam meningkatkan kemandirian pangan masyarakat,” pungkas Ketua Bhayangkari Cabang Bojonegoro, Ny. Nea Mario Prahatinto. (aj)
