Beranda Daerah TPT di Bojonegoro Ambruk, Pembangunan Proyek yang Tidak Sesuai Harapan

TPT di Bojonegoro Ambruk, Pembangunan Proyek yang Tidak Sesuai Harapan

Img 20250211 Wa0072

BOJONEGORO – Proyek penahan tebing di Sungai Begawan Solo, yang terletak di perbatasan Desa Lebaksari dan Tanggungan, Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro, kini dalam kondisi memprihatinkan.

Setelah menghabiskan anggaran hampir Rp 40 miliar, struktur ini mengalami kerusakan parah hanya satu bulan setelah selesai dikerjakan.

Salah satu warga Desa Tanggungan, yang enggan disebutkan namanya, mengungkapkan bahwa sebagian tanah sawah mereka telah digunakan untuk proyek ini tanpa diberikan kompensasi.

Menurutnya, hanya beberapa meter tanah warga yang terkena dampak bangunan tersebut, namun hal ini tetap menjadi masalah bagi penduduk setempat.

PJ Bupati Bojonegoro, Adriyanto, telah meminta pihak dinas terkait, yaitu Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air (PU SDA), dan kontraktor yang mengerjakan proyek tersebut untuk menyelesaikan persoalan ini.

“Saya meminta kepada kontraktor untuk bertanggung jawab,” katanya.

Dengan proyek yang statusnya masih dalam masa perawatan, semua pihak diharapkan dapat bertanggung jawab sesuai tupoksi masing-masing agar kejadian serupa tidak terulang di masa depan. (aj)