BOJONEGORO – Perhutani Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Bersama Ikatan Istri Karyawan Perhutani (IIK) Ranting BKPH Tondomulo Menyelenggarakan Gerakan Serentak Menanam (Gertak Tanam) di Desa Tondomulo, Kecamatan Kedungadem, Kabupaten Bojonegoro, Sabtu (7/12/2024).
Asper BKPH Tondomulo Eko Sudiarto pada saat apel bersama anggotanya mengatakan, bahwa melaksanakan acara Gertak Tanam di petak 80 G RPH Bunten jenis tanaman jati dengan jarak tanam 6 x 3.
“Sistem tanam BH semua di kerjakan dengan bayar tenaga, tidak ada bantuan dari pesanggem,” ucapnya.
Perlu di ketahui tahun 2024 ini rencana tanaman awal di BKPH Tondomulo sebesar 162 hektar, ada pengurangan menjadi 89 hektar, karena melihat kondisi di BKBH Tondomulo ini masih ekstrim, kalau di paksa tanam rawan gagal, dengan adanya pengurangan ia berharap tahun 2024 ini bisa berhasil sesuai yang di tentukan oleh perusahaan 95% untuk tanaman ke 2.
“Program dari Perhutani setiap tahun mengeluarkan RTT tanaman, untuk reboisasi Perhutani pengelolaan keberlanjutan hutan harus lestari, setiap ada tebangan harus di tindak lanjuti dengan kegiatan tanaman rutin, setiap tahun dan masing masing BKPH ada kegiatan tanaman, misinya adalah peduli terhadap kepentingan masyarakat dan lingkungan supaya bisa memberi kesempatan dan peluang untuk tanam- tanam yang sesuai dengan kondisi alam, Perhutani mempunyai visi selalu sesuai perundang undangan atau peraturan yang berlaku,” jelas Eko.
Masih kata Eko “Sebenarnya
Dirinya menyampaikan, usaha Perhutani sudah luar biasa untuk mengelola sumber daya hutan, akan tetapi juga banyak kendala terkait sosialnya, kalau di wilayah BKPH Tondomulo mulai tahun 2019 sudah ada PHPS yang mengelola masyarakat dari pengajuan masyarakat sendiri.
“Kami berharap dengan perluasan sebesar ini berada di tiga RPH, yaitu Malambong, Bunten dan Mundu, pada kesempatan ini tidak henti-hentinya kami selaku Asper selalu mengingatkan untuk menjaga kekompakan,” tuturnya.
Eko juga berharap kepada kaum ibu-ibu untuk selalu mendukung dan menyemangati kepada suaminya dalam bertugas, agar BKPH Tondomulo bisa menjadi lebih baik dari sebelumnya.
“Dengan acara Gertak Tanam ini semoga mendapatkaan berkah terutama wilayah BKPH Tondomulo bisa lebih baik ke depannya,” tambahnya.
Disisi lain, ketua IIK (Ikatan Istri Karyawan Perhutani) Masruroh juga mengucapkan syukur setelah melakukan penanaman. Ia berharap hutan Tondomulo menjadi lestari dan kelompok IIK Ranting BKPH Tondomulo semakin kompak semakin sukses untuk ke depannya.
“Semoga masyarakat bisa melestarikan hutan, mau menanam penghijauan kembali di hutan, agar tidak terjadi bencana di sekitar hutan kita,” do’anya. (Kun)