LAMONGAN – Maulid Nabi adalah momen yang sangat istimewa bagi umat Islam di seluruh dunia, peringatan hari kelahiran Nabi Muhammad SAW ini tak hanya menjadi waktu untuk bersyukur, tetapi juga kesempatan untuk merenungkan ajaran-ajaran beliau yang mulia.
Sebagai bentuk penghormatan kelahiran Nabi Muhammad SAW, pada hari Minggu tanggal 15 September 2024, warga Dusun Timbuan, Desa Tambakmenjangan, Kecamatan Sarirejo, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur memperingati hari kelahiran Nabi Muhammad SAW.
Bertempat di masjid Jami’ Al-Munawaroh dusun setempat dan dalam suasana penuh berkah serta kegembiraan untuk memperingati hari kelahiran Nabi Muhammad SAW, sosok yang menjadi rahmat bagi semesta alam, ratusan warga Dusun Timbuan hadir dalam kegiatan itu.
Nabi Muhammad SAW lahir di tahun gajah pada tanggal 12 Rabiul Awal di tengah-tengah masyarakat Arab yang kala itu diliputi dengan kebodohan dan kesenjangan sosial.
Beliau sebagai utusan Allah untuk membawa cahaya dan petunjuk sebuah perubahan besar yang mengubah arah sejarah umat manusia.
“Dan tidak kami mengutus kamu melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi semesta alam,” (QS. Al-Anbiya:107).
Rasulullah SAW tidak hanya memperlakukan sesama muslim dengan kasih sayang tetapi juga mengajarkan untuk menghormati dan berlaku baik terhadap semua makhluk hidup.
“Barangsiapa tidak menyayangi manusia maka Allah tidak akan menyayanginya,” (HR. Bukhari dan Muslim). (fz)
