Hasil: 3 – 4porsi
Bahan-bahan :
1/2 kg tepung tapioka (kanji)
4 sdm tepung terigu
400 ml air panas (disesuaikan ketika adonan diuleni)
5 siung bawang putih
2 siung bawang merah
3 biji cabe merah (jumlah sesuai selerah)
5-10 cabe rawit/cabe domba (sesuai selera)
Jeruk nipis
Bawang daun
Garam
Penyedap rasa (royco)
Lada bubuk/boncabe (pilihan)
2 sdm gula p
Langkah 45 menit
Tuangkan tepung aci, tepung terigu ke dalam wadah yang agak besar (biar mudah diuleni). Ulek bumbu cireng (bawang putih 3 siung, garam). Lalu campurkan ke bahan-bahannya, supaya bumbu hasil ulekan tidak menggumpal, lebih baik bumbu uleknya dikasih air anget, lalu bisa campurkan. Setelah adonan dicampurkan, diulenin, sambil dikasih air anget sedikit-sedikit, sampe terasa empuk adonannya.
Setelah itu, adonan sudah bisa diproses/dibentuk, kalau pada umumnya cireng ukurannya besar, kalo untuk cireng banjur ini, lebih baik dibuat ukuran kecil saja, biar nanti pas penyajianna dan memakannya, lalu goreng
Langkah selanjutkan, sambil nunggu cirengnya digoreng siapkan bumbu kuahnya, bawang merah+bawang putih+cabe merah+cabe rawit+garam diulek sampai lembut, setelah itu tumiis bumbunya sampe wangi, lalu tambahkan air, beri bumbu penyedap dan lada bubuk + gula pasir, setelah rasanya pas, masukkan irisan daun bawah.
Langkah terakhir, sajikan cireng yang sudah digoreng lalu tuangkan kuahnya dan beri tambahan perasan air jeruk nipis. Rasanya jadi panas, pedas asam. Semoga bermanfaat, Selamat mencoba. (Susi Riska Kelana)